Senin, 13 Mei 2019

Reversal dan Scalping dalam binary

Dalam dunia bisnis online terutama binary, menganalisa pergerakan pasar sangat penting guna mendapatkan profit yang di harapkan.

Memang hanya ada 2 jenis pergerakan yang ada di binary yakni naik dan turun, hanya saja ketika kita hendak melakukan transaksi kita juga tidak boleh asal-asalan.

diantar beberapa metode yang ada setidaknya ada  2 jenis metode yang kita gunakan yang umumnya sering di gunakan oleh para trader, yakni "Reversal" dan "Scalping", lantas apa arti atau cara kerja  metode di atas, mari kita uraikan.

Pertama yaitu Reversalreversal dalam dunia binary adalah metode dimana jenis transaksi ini tidak   mengikuti pergerakan harga pasar atau menunggu berbalik arah dari "naik" ke "turun" atau sebaliknya, sebagai contoh pergerakan harga "naik" sudah di titik jenuh maka kita transaksi untuk turun/berbalik arah.

yang berikutnya adalah "Scalping"  metode jenis ini kebalikan dari metode sebelumnya, yaitu dimana transaksi kita akan mengikuti pergerakan harga, contoh jika pergerakan harga cenderung naik maka kita lakukan transaksi naik.

Lantas diantara ke dua metode di atas jika ditanya mana yang lebih baik, maka kembali lagi ke masing-masing pribadi, alasannya begini.
Jika kita cenderung lebih berhati-hati dan bisa sabar dalam menunggu konfirmasi signal maka reversal sangat mungkin dilakukan, dan jika berhasil kemungkinan berbalik arah ke dua kali sangat sedikit dikarenakan pasar yang sudah jenuh dan sedang dalam kondisi berbalik arah, namun hal ini sangat tidak direkomendasikan untuk orang yang agak ceroboh atau tidak menggabungkannya dengan metode marti atau pelipat gandaan modal, resikonya akan sangat besar.

dan untuk metode scalping memang yang banyak dilakukan dan paling disukai para trader, karena kita hanya membaca pergerakan pasar saja dan mengikutinya, namun tetap jika kita salah dalam mengartikan signal, pasar bisa berbalik arah kapan saja tanpa kita perkirakan.

dan untuk mengantisipasi kekalahan dalam transaksi dan kehilangan modal maka lakukan beberapa persiapan seperti transaksi dengan melipat modal atau marti, atau cut lose atau mengakhiri sesi trading sebelum berakhir waktu trading ketika kita kalah namun hanya separuh dari modal saja,  siaga juga dengan cut profitseandainya pasar sudah menunjukan pergerakan ke arah kebalikan dari transaksi kita namun dalam keadaan kita sedang profit namun juga hanya separuh saja dari keseluruhan modal.

Tetap berfikir tajam dan berorientasi pada data yang di dapat dari analisa candle, gerak harga pasar, kombinasi signal indikator, dan signal konfirmasi yang didapatkan dari kombinasi candle stick dan indikator.

Kamus kata : dalam arti yang sudah disederhanakan. 

Reversal = transaksi dengan menunggu harga berbalik arah dari naik ke turun atau kebalikannya
Scalping = Transaksi dengan mengikuti pergerakan harga pasar yang sedang berjalan
Marti = metode penggandaan modal ketika modal sebelumnya hilang akibat kalah ketika sesi transaksi berakhir.
Cut lose = mengakhiri sesi transaksi sebelum transaksi berakhir dalam keadaan kalah separuh modal.
Cut Profit = mengakhiri sesi transaksi sebelum transaksi berakhir namun dalam keadaan menang atau profit dari separuh modal yang kita tradingkan.
Trader = seseorang yang mempunyai Profesi sebagai trading. 
Sekian penjelasan saya kali ini mengenai Reversal dan Scalping  mudah-mudahan dapat dipahami, jika tertarik dan ingin mendaftar menjadi seorang trader silakan klik disini.

lakukan latihan menggunakan akun demo terlebih dahulu untuk menghindari kekalahan, selalu berlatih dan tetap jaga kontrol diri supaya tidak berlebihan dalam ber transaksi yang dapat mengakibatkan kerugian!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar